| 0 Comments | 221 Views

Sumber Review : Artikel 6 Sastra Digital 2023

Judul  :  أنواع النصوص الرقمية (Bentuk Teks Digital)

Penulis: صفية عليـــــــــــــة 


Jenis dan Ciri Teks Digital : Review Disertasi 'Afaq AL-Nas AL-Adabi Dimn Al-Aulamah  Karya Safia Allia

Dina Affra Khatija Zeinina (20101010032)


Karya ilmiah tersebut ditulis oleh Dr. Safia Allia dengan judul أفآق النص الأدبي ضمن العولمة yang merupakan disertasi doktoral, Universitas Mohamed Khider Biskra, Aljazair yang di terbitkan tahun 2015. Tulisan ini membahas pada bagian jenis teks digital dan ciri-ciri teks digital. Sastra digital dalam tulisan ini di istilahkan dengan teks digital dan di definisikan sebagai teks yang muncul di layar komputer, bukan teks tertulis, melainkan tulisan terprogram yang dihadapkan pada hadirnya dimensi digital, yang mana materi tertulis diubah menjadi materi yang dapat dilihat. Diawali dari penulis menulis teks tersebut, kemudian menyiapkan dan memprogramnya sendiri, dan diakhiri dengan perwujudannya di komputer, yang menjadikan pembuatan teks digital menjadi kebutuhan mendesak bagi penulis dan pembaca untuk memiliki kualifikasi dan kemampuan informasi untuk diwujudkan secara kreatif. Contoh sastra digital yang ada dalam tulisan ini yaitu Afternoon karya Michael Joyce, Patchwork Girl oleh Shelley Jackson, dan Victory Garden karya Stuart Moultrop, “Forward Nowhere” (Judy Malloy), dan puisi digital sebagai model Raymond Keno “seratus ribu miliar puisi”. Adapun pendapat pengarang akan fenomena sastra Arab digital dirasa setuju, dengan statement-nya jika sastra digital merupakan wujud perkembangan teks sastra yang masih sesuai dengan sistemnya karena mengalami transformasi bentuk dan bahasa sesuai dengan perubahan media.

Jenis teks digital yang disebutkan Said Yaktine yaitu: (1) Sekuritisasi, peralihan dari satu halaman ke halaman lainnya dengan cara mengklik bagian bawah halaman kemudian mengklik dua segitiga berlawanan. (2) Pohon, memberikan informasi dalam jenis teks tertaut yang disusun dalam tingkatan asli dan turun ke cabang-cabang di bawahnya. (3) Jenis ini berbentuk “bintang”, suatu sistem komprehensif yang mengatur semuanya menjadi simpul sentral yang terbuka untuk sub-node. (4) Jenis sintesis, menyajikan struktur kompleks yang tidak tunduk pada sistem linier apa pun yang dapat ditelusuri. (5) Website, David Miall mengatakan jika jenis teks digital ini merupakan jenis teks yang saling berhubungan dengan keunggulan karena defaultnya dibedakan untuk teks berulir. (6) Jenis tabel, untuk memilih dari mana ia akan berpindah dengan mengklik judulnya untuk membuka node untuknya.

Teks digital bervariasi tergantung pada program komputer yang dirancang. Jenis-jenis ini juga mempunyai ciri-ciri tersendiri. Adapun ciri-ciri teks digital yang disebutkan Labiba Hamar yaitu: (1) Kurangnya linieritas, mirip dengan paragraf, tetapi dapat berupa kata/gambar/ dokumen kompleks yang saling terkait. (2) Teksnya dibedakan menjadi tanda-tanda yang mengarahkan pembaca ke arah unsur tertentu dan rambu yang memberikan saran terhadap berbagai kemungkinan yang terjadi dalam proses membaca. (3) Dimensi permainan, disebut budaya semu melalui kemampuan visual, audio, dan teknologi dimensi media komputer. (4) Tiga unit sifat teks elektronik yaitu menulis, presentasi, menjelajah dan menerbitkan. (5) Imaterialitas, membaca teks yang koheren di layar komputer membuat pembaca kehilangan aspek nyatanya yang berkontribusi pada terwujudnya proses kreatif. (6) Tak terhingga. (7) Bentuk terbatas, merupakan sifat sistem komputer yang berjaringan dan kompleks informasi. Yang dikatakan Michel Foucault, teks yang saling berhubungan adalah labirin dengan banyak jalur, karena terlipat ke dalam dan menyusut. (8) Fokus pada kata, berisi muatan berita berupa tanda kebahasaan dan tanda pemberitahuan. (9) Pemotongan, urutan dalam teks dipotong sehingga memudahkan membaca tanpa mempengaruhi kesatuan struktur/makna teks yang saling berhubungan.

Abdul Nour Idris melihat bentuk ciri-ciri teks digital sebagai penyebaran, teknologi penulisan, media digital; teks digital adalah media digital seperti yang didefinisikan oleh Pierre Schweitzer, teknologi digital, integrasi, dan imajinasi; hypertext virtual memiliki gaya imajinatif tersendiri dalam penyebarannya program yang disebut program penyesuaian teks sastra elektronik seperti Story Space 1990. Sedangkan Tariq Attar melihat perbedaan dalam menentukan karakteristik teks digital terhadap multiplisitas aspek ideologis dan budaya penerjemah, dengan poin: teks perantara yang hanya dapat dihasilkan oleh komputer, hypertext dengan berbagai kemampuan (tabel, suara, gambar dan symbol), teks yang dipratinjau di layar komputer yang telah diubah melalui penulisan perantara, dan pembaca dapat membaca teks dengan cara yang berbeda.

Tetapi yang disampaikan Said Yaqtin adalah yang paling tepat dan mendalam, yaitu: (1) Komputerisasi, teks digital hanya diwujudkan melalui komputer agar dapat dibaca sebagai gambaran, dengan ciri-ciri teks yang menjadi struktur utama dan interaksi tekstual. (2) Struktur, terdiri atas kalimat-kalimat, bagian-bagian, dan satuan-satuan. (3) Hubungan, teks terdiri dari struktur yang terorganisir. (4) Tautan, dikenal dengan istilah ‘link’.

Poin-poin berikut menyatukan pendapat Said Yaqtin, Labiba Khammar, dan Tariq Attar yang disebutkan di atas: nonlinier, dinamika pembaca & interaksinya, dimensi permainan, imaterialisme, tidak adanya akhir, bentuk yang terbatas, fokus pada kata, pemotongan, pecepatan penyebaran, teknik penulisan elektronik, integrasi, imajiner, inspeksi, struktur, hubungan, dan keterikatan. Teks digital bersifat dinamis, karakteristiknya meningkat seiring dengan perkembangan program informasi. Visi dan ide dapat berubah, sehingga struktur memberi dimensi dan bentuk yang berbeda. 

**** 

Jenis Teks Digital

Karya Shofia Aliyah

Disusun oleh Bella Amelia  (20101010024)

Bell_ah09

            Shofia Aliyah, judulnya yakni tentang jenis teks digital dari buku aaf al-aulamah, Buku ini diterbitkan tahun 1435/1436 H/2014-2015 M tempat penerbitnya Aljazair.

            Pemrogram tertarik untuk berkreasi dalam menciptakan berbagai metode interkoneksi tekstual, memanfaatkan semua Teknik computer untuk mengembangkannya lebih jauh, membuatnya semakin bertambah banyak diantaranya yang disebutkan oleh saeed yaqtin: sekuritisasi adalah sistem yang sejajar dengan sistem sekuritisasi dalam membalik halaman buku kertas (cetak), sebagai peralihan dari satu halaman ke halaman lainnya dilakukan melalui klik bagian bawah halaman dan mengklik dua segitiga berlawanan, yang pertama merujuk ke halaman sebelumnya dan yang lainnya ke halaman berikutnya.

 Kedua pohon memberikan informasi dalam jenis teks yang saling berhubungan, disusun dalam tingkatan-tingkatan yang mengambil dimensi, dimulai dari yang asli dan turun ke cabang-cabang dibawahnya sehingga pembaca dapat bergerak sesuai dengan jalan yang dibuat oleh penulisnya dengan berpindah dari yang tertinggi ke tingkat yang paling rendah,dua tingkat. Ketiga tipe Bintang yang terletak pada suatu sumbu lingkaran yang orbitnya berputar dengan Bintang-bintang lain. Keempat tipe sintesis adalah tipe yang bertentangan dengan teks tiga yang pertama yakni karena menyajikan struktur arsitektur kompleks yang tidak tunduk pada sistem linier apapun yang jalurnya dapat dilacak dan terdiri darinya merupakan tata letak terbatas yang dapat dihitung secara matematis, kombinasi berganda ini menyediakan sekelompok tautan yang memberikan banyak kemungkinan kepada pengguna-penerima untuk seleksi dan transisi, dan ini didasarkan pada prinsip probabilitas dengan analogi tipe sebelumnya.

Kelima tipe relasional atau jaringan peneliti spesialis teks tertaut David S Miall, menyatakan bahwa jenis teks digital ini merupakan jenis yang bagi kita merupakan perwujudan keistimewaan teks tertaut, akrena ciri-cirinya adalah dari orang lain melalui relasional komprehensif. Keenam jenis tabular tipe/jenis teks ini dibedakan dari yang lain dalam kombinasi jenis kombinasional dan kisi-kisinya, dengan demikian teks digital bervariasi tergantung pada program computer yang dirancang untuk teks tersebut dan pada tekniknya, sistem yang dirangkum sebagai berikut: tipe kombinasi, pohon Bintang, sekuritisasi, ketik atau sintesis.

ciri-ciri teks yang terhubung:kurangnya linieritas, membaca dinamis membaca teks yang koheren tergantung pada tanda-tanda yang terlihat dalam teks, kita membedakannya dalam: tanda-tanda yang mengarahkan pembacaan kepada unsur-unsur tertentu, rambu yang memberikan saran terhadap berbagai kemungkinan yang memungkinkan terjadinya kelanjutan dalam proses membaca.  Selanjutnya dimensi permainan merupakan salah ssatu ciri terpenting dari teks yang saling berhubungan, karena didominasi oleh minat pembaca terhadap bentuk atau disebut budaya yang terlihat melalui kemampuan visual dan audio dan dimensi teknologi media computer yang dengan pembacaan khusus teks digital berkurang.

Tiga dimensi ciri-ciri ini disebabkan oleh sifat teks elektronik tertulis ini terdiri dari tiga unit yaitu menulis, presentasi, dan menjelajah dan membaca meskipun keduanya tumpeng tindih. Berikut adalah ciri-ciri teks digital sebagai berikut: difusi (penerbitan elektronik berkontribusi untuk melampaui siklus ruang dan waktu serta mempercepat penyebaran teks digital yang juga diterima pembacanya secepat kilat), teknologi penulisan (teks dianggap sebagai dokumen elektronik berdasarkan Teknik penulisan interaktif), lukisan digital (teks digital adalah lukisan digital seperti yang didefinisikan oleh Pierre Schweitzer), teknologi digital teks elektronik merupakan Kumpulan berbagai teknologi digital yang digunakan di halaman web seperti hypertext dan efek multimedia, termasuk suara, gambar, Gerakan, grafik, dan animasi. Selanjutnya integrasi teks adalah badan yang tidak terpisah dari layar computer dan mendapatkan manfaat dari berbagai Teknik tekonologi canggih.

Visualisasi: hypertext digital memiliki gaya imajinatif tersendiri dalam penyebarannya perangkat lunak, sebagai program yang dirancang khusus untuk teks sastra elektronik.teks digital adalah teks visual: teks visual berbeda dengan teks baca karena teks digital artinya teks yang dipratinjau di layer computer tidak sama dengan teks tertulis, melainkan telah diubah melalui tulisan perantara: penulisan perangkat lunak dalam proses konversi pembaca dihadapkan pada kehadiran dimensi digital yang melaluinya materi tertulis berubah menjadi materi yang dapat diakses.

Ciri-ciri tulisan digital adalah yang pertama komputerisasi teks digital hanya diwujudkan melalui layer computer agar dapat dilihat, itulah yang ditempatkan saeed yaqteen diantara dua jenis perwujudan tekstual yang masing-masing saling terkait, berdasarkan sifat media yang digunakan untuk menerimanya yaitu teks yang dibaca dan teks yang dilihat. Kedua teks menganggap teks sebagai suatu struktur besar yang dibentuk oleh struktur-struktur yang lebih kecil yang pada gilirannya dibentuk oleh struktur-struktur lebih kecil. Ketiga interaksi tekstual ialah setiap teks sebagai suatu struktur memiliki ciri-cirinya sendiri dan terbentuk melalui interaksi dengan struktur tekstual atau kontemporer.

Melalui hal diatas saeed yaqtin berpendapat bahwa teks digital adalah struktur yaitu meskipun kajian pra-digital berbicara tentang struktur dan hubungan di dalam teks dari sudut pandang referensi linguistic dan semiotic, Upaya bidang digital literatur menggantinya dengan istilah baru muncul di node noeuds karena berhubungan dengan teksdengan banyak tag (teks, gambar, suara,grafik, dll).

Ciri terpenting adalah ketentuan hubungan antara strukturnya, simpul-simpulnya dan bagian-bagiannyaini menyatukan semua karakteristik saeed yaqtin dan labiba khammar tariq yang disebutkan pada poin-poin berikut antara lain: nonlinier, dinamika membaca dan interaksinya, dimensi permainan, imaterialisme, tidak adanya akhir, berbentuk labirin, fokus pada kata, kemampuan memotong, kecepatan penyebaran, Teknik penulisan elektronik, integrasi, imajiner, inspeksi, struktur, hubungan, tautan.

 

 

 


Leave a Comment