Saat di China, Dua minggu ini setiap jumatan ketemu dengan seseorang dari Indonesia. Dia hanya beberapa bulan di Wuhan (China). Mungkin besok ketemu lagi. Di Indonesia dia berkerja sebagai seorang karyawan telkom yang kebetulan ditugaskan untuk belajar.

Perawakannya biasa aja dan tidak tinggi, apalagi gagah koyo wong ndeso lah. bukan pula seorang pejabat.

Minggu pertama, saat bertemu ada beberapa hal yang dia sampaikan, bahwa untuk pergi ke masjid ini diantar oleh supir bos (yang tidak beragama). menunggunya dan mengantarnya pulang.

Minggu kedua, ketemu lagi sama dia diantar ke Masjid dg sedan ditunggu dan diantar pulang.

Begitulah persahabatan dan yang tidak mengenal agama dan begitu pula yang dajarkan Rosullulloh dalam menghormati tamu tanpa mengenal agama, suku dan bangsa.

sekian. wallau'alam

---