| 0 Comments | 3 Views
1. Shalat jamaah lebih utama dilaksanakan di masjid dari pada di rumah, semakin banyak jamaahnya semakin baik.
2.
Minimal shalat jamaah adalah 2 orang
(satu imam dan satu makmum)
3.
Sebaiknya masjid memiliki imam tetap
(imam rawatib)
4.
Ketentuan pengangkatan Imam:
a.
Yang paling baik bacaannya
b.
Yang paling mengetahui hukum Islam
c.
Yang paling tua usianya
5.
Adzan adalah haknya muazin, sedangkan
iqamah adalah haknya imam.
6.
Sebelum shalat didirikan, imam harus
menghadap makmum terlebih dahulu untuk melihat kondisi makmum dan mengatur
shaf:
a.
Imam harus memahami kondisi makmum;
tidak boleh terlalu panjang bacaannya, juga tidak boleh terlalu cepat shalatnya
b.
Jika makmum hanya sendiri, berdiri di
samping kanan imam
c.
Shaf makmum harus lurus dan rapat
d.
Shaf paling depan harus diisi terlebih
dahulu
e.
Shaf dimulai dari tengah
f.
Shaf anak-anak berada di belakang shaf
orang dewasa
g.
Shaf wanita berada di belakang
laki-laki (bukan di sebelah kanannya)
7.
Ketentuan menjadi makmum:
a.
Harus taat dengan perintah/instruksi
imam
b.
Tidak boleh berdiri lebih maju dari
imam
c.
Tidak boleh mendahului imam; juga tidak
boleh terlalu lama mengikuti imam (melebihi 2 gerakan)
d.
Yang berada di belakang imam
bertanggungjawab untuk menggantikan imam manakala imam batal; juga
bertanggungjawab untuk menjadi mukabbir (mengulang takbir imam dengan
suara nyaring jika suara takbir imam kecil)
e.
Makmum harus mengingatkan imam jika
imam salah atau lupa; dengan mengucap subhanallah jika lupa gerakan dan
membenarkan bacaan imam jika salah dalam membaca ayat.
f.
Jika makmum datang terlambat/masbuk;
awali takbiratul ihram lebih dulu, lalu takbir untuk mengikuti gerakan imam.
Selesai salam, lengkapi jumlah rakaat yang kurang.
Leave a Comment